Langsung ke konten utama

angket minat membaca skripsiku

Angket Minat Membaca
Siswa Kelas X MAN Temboro Magetan

Pendahuluan:
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Nama
:
Yastin Ismityas Septiani
Tujuan
:
Memberikan angket kepada siswa/responden untuk mengisinya sebagai bahan        penelitian
Terima kasih atas partisipasinya.
Petunjuk mengerjakan:
1.      Isikan nama, kelas dan nomor absensi yang telah disediakan.
2.      Ada 20 pernyataan dalam angket ini. Berilah tanda centang (√) pada salah satu pilihan yang anda anggap sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.
3.      Hasil dari pengisian angket ini semata-mata untuk kepentingan penelitian dan sebagai ukuran kemajuan pendidikan di masa mendatang, dan tidak akan berpengaruh pada penilaian guru anda, serta tidak ada hubungannya dengan proses penentuan kenaikan kelas.
4.      Jika anda ingin mengganti jawaban yang telah anda centang, maka lingkari tanda centang anda kemudian centang pilihan lain yang anda inginkan.
5.      Terima kasih atas kesediaannya mengisi angket ini dengan tulus dan jujur.
Keterangan:
SL              :    selalu
SR              :    sering
KD             :    kadang-kadang
TP               :    tidak pernah
Identitas Responden:
Nama               : __________________________________________________________________
Jenis Kelamin  : __________________________________________________________________
Nomor absen   : __________________________________________________________________
Kelas               : __________________________________________________________________

No
PERNYATAAN
JAWABAN
SL
SR
KD
TP
1
Ketika liburan, saya menyempatkan waktu untuk membaca buku.




2.
Dalam sehari paling tidak saya bisa membaca minimal satu buku.




3.
Saya membaca buku-buku yang menarik perhatian ketika saya merasa bosan dan malas untuk membaca buku.




4.
Saya lebih suka membaca buku daripada mengerjakan tugas.




5.
Jika ada tugas sekolah yang berhubungan dengan membaca akan saya selesaikan lebih dahulu daripada tugas-tugas lain.




6.
Saya memiliki prestasi yang baik dikarenakan kebiasaan membaca buku setiap harinya.




7.
Saya ditunjuk guru untuk menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan isi bacaan.




8.
Saya dapat membantu teman ketika menemukan kesulitan dalam pemahaman isi bacaan.




9.
Saya memilih tempat yang nyaman dan tenang ketika membaca agar bisa fokus terhadap buku yang saya baca.




10.
Saya mengunjungi perpustakaan untuk membaca buku.




11.
Saya meminjam buku di perpustakaan.




12.
Saya membaca berbagai buku untuk menambah wawasan..




13.
Saya membaca buku pelajaran untuk memudahkan pemahaman materi sekolah.




14.
Saya membaca buku dikarenakan banyak teman-teman yang gemar membaca.




15.
Saya membaca buku untuk bisa menjadi penulis profesional.




16.
Saya membaca buku agar bisa menjelaskan kepada teman saya tentang pengetahuan yang saya peroleh.




17.
Saya dapat menjawab dengan tepat pertanyaan yang terkait dengan isi bacaan.




18.
Saya dapat menyampaikan struktur isi bacaan.




19.
Saya merasa senang ketika membaca buku.




20.
Ada kepuasan tersendiri ketika membaca buku.




21.
Saya membiasakan untuk membaca buku minimal 1 jam setiap harinya




22.
Saya mengisi watu luang dengan membaca




23.
saya  menngawali belajar dengan membaca buku pelajaran




24.
Saya merasa ada yang kurang ketika tidak membaca buku dalam sehari




25.
Saya merasa puas ketika sudah membaca buku di tengah-tengah kesibukan saya.




26.
Ketika banyak PR yang diberikan dari sekolah, saya selalu menyempatkan untuk membaca buku dalam 30 menit.




27.
Saya dapat mengatasi gangguan di sekitar saya ketika membaca




28.
Saya membaca buku meskipun sudah merasa capek dan lelah dengan rutinitas saya.




29.
Saya menuliskan motivasi di kamar pribadi saya untuk selalu mambaca buku setiap harinya agar tidak malas membaca.




30.
Saya membaca buku tiap sebelum melakukan aktivitas




31.
Saya lebih suka membaca buku daripada bermain dengan teman




32.
Saya memiliki banyak buku bacaan dan saya harus membaca buku tersebut.




33.
Saya membaca buku sebelum pergi ke sekolah




34.
Saya membaca buku pelajaran setiap harinya agar lebih mudah memahami pelajaran.




35.
Saya lebih mudah mengerjakan soal ulangan karena sudah membaca materi tersebut berulang-ulang setiap harinya.




36.
Saya mendapat nilai yang baik ketika tes membaca




37.
Saya membaca buku dengan seksama




38.
Jika ada buku-buku sastra baru, saya akan segera membacanya.




39.
Saya mencatat hal-hal penting dari apa yang saya baca.




40.
Saya mengunjungi bazar buku yang diadakan di tempat terdekat rumah saya.




41.
Saya menyisihkan uang saku untuk membeli buku.




42.
Saya lebih mendahulukan untuk membeli buku daripada membeli sesuatu lainnya.




43.
Saya memiliki banyak koleksi buku di rumah.




44.
Jenis buku yang saya miliki sangat beragam




45.
Saya bertukar buku dengan teman jika teman memiliki buku yang baru.




46.
Saya dapat menyampaikan kembali isi bacaan.




47.
Saya dapat menyampaikan kekurangan isi buku.




48.
Saya dapat menyampaikan kelebihan isi buku.




49.
Banyak pengalaman baru yang saya peroleh ketika membaca buku.




50.
Saya tidak pernah merasa bosan ketika membaca.





Komentar

  1. Bolehkah saya mencontoh angket Anda untuk keperluan pra-penelitian? Mohon ijinnya ya. Terima kasih.

    BalasHapus
  2. Asslm, Neng Cantik bolehkah Bapak mencontoh instrumennya untuk kelengkapan penelitian Bapak tentang Indeks Budaya Baca ? Terima Kasih. Salam Literasi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. wa'alaikumsalam...boleh Pak. Monggo...nanti saya lampirkan sumber referensi yang saya pakai untuk pembuatan angket ini.

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jendela, Aku Rindu…

Jendela Magetan adalah komunitas kecil yang aku dan teman-temanku dirikan sebagai wadah untuk berbagi dalam hal membaca buku. Rasanya mau cerita agak Panjang. Tapi takut yang membaca jadi bosen. Oke lah, diringkas saja. Tahun 2017 aku merantau ke Ciputat karena berbagai macam factor, mulai dari ketidakjelasan akan masa depan, juga untuk menghindari beberapa omongan miring orang sekitar tentang mahasiswa yang lulus kuliah kok nggak segera dapat pekerjaan mapan. Kalau istilah remaja sekarang, waktu itu aku mengalami yang Namanya “Quarter Life Crisis”. Dengan merantau, aku ada di lingkungan yang baru, pengalaman baru, tentunya banyak hal baru yang didapat. Di Ciputat aku berteman dengan Mutia dan Dian yang kebetulan sangat sefrekuensi denganku. Kami sama-sama suka buku, diskusi ringan, dan suka berkunjung ke tempat-tempat yang asik untuk baca. Kemudian kami mengoleksi beberapa buku Bersama. Tak hanya Mutia dan Dian, aku bertemu dengan Mbak Ria, dia juga sangat nyaman untuk diajak disk

Insyaallah, Semua akan Baik Baik Saja..

Alhamdulillah proses operasi kuret berjalan lancar dan tidak begitu sakit, alhamdulillah. Saya Dan suami sudah sedikit lega, rasanya sudah beda tidak seperti sebelumnya. Proses pra Dan pasca operasi membuat says sadar betul, betapa sayang Dan perhatian suami saya. Rasanya setiap apapun bentuk perhatian yang dia berikan ingin sekali memberi pelukan hangat kepadanya.  Dari pagi, kami bersiap menuju RS untuk kuret, suami menyiapkan semuanya. Saya hanya tinggal bersih2 diri Dan makeup. Mulai dari merebus air untuk Mandi, menyiapkan sarapan, menyeteeika pakaian, menyiapkan kendaraan, menyiapkan administrasi yang diperlukan, jadi saya terima jadi semuanya. Ya Allah, rasanya terharu sekali melihat suami begitu perhatian, sayang, dan hangat seperti saat ini, meski setiap hari juga seperri itu, tapi kali ini lebih.  Saya mencintai suami lebih dari apapun, bahkan jika ditanya apa yang membuat saya jatuh cinta dan sayang pada suami, saya sulit menjelaskan satu per satu alasannya. Karena

Bazar dan Kegembiraan Siswa

  Rasanya setiap siswa akan senang dan sumringah ketika mereka keluar dari kelas, haha hihi dengan temannya, berkunjung ke kantin, antri di toilet, dan aktivitas lain yang pokoknya di luar kelas aja. Hayo ngaku aja, yang sekarang jadi bapak ibu guru, pastinya dulu mengalami jadi siswa juga kan? Pasti seneng juga ketika sedang di luar kelas.  Begitu juga ketika kegiatan bazar berlangsung, siswa seneng luar biasa meski mereka harus mempersiapkan banyak hal untuk apa yang akan dijual dan menyusun standing bazarnya.  Bazar di sekolah saya kali ini diselenggarakan untuk memeriahkan kegiatan penerimaan rapor semester ganjil oleh wali murid. Selain memeriahkan, ternyata bazar ini menjadi kegiatan yang dinanti-nantikan siswa. Bagaimana tidak, terlihat dari antusias siswa dalam bazar ini. Aneka jenis makanan dan minuman dijual oleh mereka, mulai dari kelas X hingga kelas XII. Ada yang menjual jenis makanan tradisional seperti getuk, cenil, cilok, dan ada yang menjual makanan yang sedang hits at